Campus Activism
everything about CAMPUS
Senin, 10 Desember 2012
Selasa, 10 April 2012
Open Office VS ms. Office
a.
KELEBIHAN MICROSOFT OFFICE
·
Fitur lebih mudah dieksplorasi dibanding edisi sebelumnya
·
Word dilengkapi tool dasar untuk desktop publishing
·
Formula pada Excel lebih mudah direferensikan
·
Presentasi dengan PowerPoint kini lebih atraktif
·
Outlook menambahkan fitur ‘Task and Time Management’
·
Perbaikan integrasi antar aplikasi dalam Office
·
File yang korup kini lebih mudah di selamatkan
b.
KEKURANGAN MICROSOFT OFFICE
·
Perubahan desain yang drastis sehingga mengharuskan pengguna
baru untuk mempelajari lagi dan membutuhkan waktu
hingga terbiasa
·
Antarmuka baru yang dihadirkan tidak selalu intuitif
·
Tab kontekstual dan style gallery agak mengganggu
·
Menyimpan file untuk web terasa lebih kompleks dibanding pada
edisi sebelumnya
c. KELEBIHAN OPEN
OFFICE.Org
·
Ketersediaan source code
·
Berjalan pada banyak platform
·
Kompatibel dengan Microsoft Office dan format office lainnya.
·
Format OpenDocument yang terbuka dan fleksibel
·
Ekspor ke PDF dan format lain dengan mudah
·
Macro dalam berbagai bahasa pemrograman
·
Akses database yang luas dan transparan
·
Wizard untuk konversi dokumen MS Office
·
Sangat customizeable
·
User interface yang konsisten antar komponen
d.
KEKURANGAN OPEN OFFICE. Org
·
OpenOffice terkenal rakus dengan daya komputer, selalu
membutuhkan komputer dengan spek yang lumayan tinggi.
·
Open Office mampu
membuka file Office, tapi Office tidak bisa membuka file OpenOffice. Namun file
Office yang dibuka pun terbatas, dan tidak selalu sama tampilannya bila dibuka
dengan Office 2007. Kadang malah jadi berantakan.
·
Tidak ada PageArtBordernya
Asal Mula Terjadinya Negara
Asal mula terjadinya negara dapat di ketahui melalui beberapa cara
yang akan di pelajari melalui 3 pendekatan, di antaranya :
1.
Pendekatan Teoritis
Terbagi
pada 4 macam, yaitu:
a.
Teori Ketuhanan
Negara
ada karena kehendak Tuhan. Dasar pemikiran teori ini
adalah suatu kepercayaan bahwa segala sesuatu yang ada atau terjadi di alam
semesta ini adalah semuanya kehendak Tuhan, demikian pula negara terjadi karena
kehendak Tuhan. Sisa–sisa perlambang teori theokratis nampak dalam kalimat yang
tercantum di berbagai Undang–Undang Dasar negara, seperti : “..... Atas berkat
rahmat Allah Yang Maha Kuasa” atau “By the grace of God”. Teori ini di
pelopori oleh Agustinus, Friedrich Julius Stahl, dan Kraneburg.
b.
Teori Perjanjian Masyarakat
Menurut teori ini, negara terbentuk karena sekelompok manusia yang
semula masing–masing hidup sendiri–sendiri mengadakan perjanjian untuk
membentuk organisasi yang dapat menyelenggarakan kepentingan bersama. Teori ini
didasarkan pada suatu paham kehidupan manusia dipisahkan dalam dua jaman yaitu
pra negara (jaman alamiah) dan negara.
c.
Teori Kekuasaan
Menurut teori ini negara terbentuk karena adanya kekuasaan,
sedangkan kekuasaan berasal dari mereka-mereka yang paling kuat dan berkuasa,
sehingga dengan demikian negara terjadi karena adanya orang yang memiliki
kekuatan/kekuasaan menaklukkan yang lemah.
d.
Teori Hukum
Alam
Menurut teori ini, terbentuknya negara dan hukum dengan memandang
manusia sebelum ada masyarakat hidup sendiri–sendiri.
Definisi Khawarij
Asal kata
khawarij adalah dari term kha-ra-ja. Ia adalah bentuk jama' dari term kharij,
yaitu isim fa'il dari kata kharaja yang memiliki arti keluar.
Ditinjau secara
istilah, dalam hal ini para ulama berbeda pendapat:
1. Asy
Syahrastani berkata: “Setiap orang yang memberontak kepada imam yang telah
isepakati kaum muslimin disebut khawarij. Sama saja, apakah dia memberontak di
masa shahabat kepada al Khulafa ar Rasyidun atau setelah mereka dimasa tabi’in
dan para imam di setiap zaman”
2. Imam al
Asy'ary berkata: "Faktor yang menyebabkanmereka disebut khawarij adalah
keluarnya merekadari kekhilafahan Ali bin Abi Thalib"
Imam Abu Hazm menambahkan bahwa istilah Khawarij itu dinisbatkan juga kepada semua kelompok atau hukum yang dahulu keluar dari 'Ali bin Abi Thalaib atau yang mengikuti paham mereka, kapan pun itu terjadi.
Imam Abu Hazm menambahkan bahwa istilah Khawarij itu dinisbatkan juga kepada semua kelompok atau hukum yang dahulu keluar dari 'Ali bin Abi Thalaib atau yang mengikuti paham mereka, kapan pun itu terjadi.
3. Al Imam Al
Barbahari berkata di dalam Syarhu as-Sunnah: ”setiap orang yang memberontak
kepada imam(pemerintah) kaum muslimin adalah khawarij, dan berarti dia telah
memecah belah kaum muslimin dan menentang sunnah, serta matinya seperti mati
jahiliyyah”
4. Golongan
yang keluar atau melepasakan diri dari kepemimpinan Ali.
Menurut Abdul
Qahir bin Thahir bin Muhammad dalam 'Al Farqu baina al Firaq', golongan
Khawarij terpecah menjadi 20 sekte, lima diantaranya sekte-sekte besar yang
satu sama lain saling menghinakan bahkan diantara satu sama lin saling
menghinakan bahkan saling mengkafirkan.
Langganan:
Postingan (Atom)